Pendidikan Bahasa Indonesia 2020

  • Analisis alur, penokohan, latar, dan tema cerpen karya siswa SMA St. Bonaventura Madiun Tahun Pelajaran 2018-2019
    by Desminarti Maria Iga Srimawarni on January 27, 2021 at 5:33 am

    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan alur, penokohan, latar, dan tema cerpen karya Siswa SMA ST. Bonaventura Madiun Tahun Pelajaran2018-2019. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif,artinya penelitian ini berdasarkan pada data deskriptif berupa kalimat dan paragraph yang mengandung unsur-unsur yang diteliti dari 21 cerpen karya siswa SMASt. Bonaventura Madiun tahun pelajaran 2018-2019. Hasil penelitian: (1) alur yang digunakan adalah 20 cerpen menggunakan alur maju dan 1 cerpen menggunakan alur mundur.(2) penggambaran watak tokoh remaja sesuai dengan usia anak SMA dilakukan dengan cara dramatik dan ekspositori. (3) latar menyangkut tiga aspek,yaitu tempat,waktu,dan sosial,latar tempat dirumah,sekolah, rumah sakit, tempat rekreasi/wisata, taman, angkot, bus, stadion Maguwoharjo. Latar waktu terjadi sekitar tahun 2018-2019 saat cerpen ditulis, pada pagi, sore, dan malam hari. Adapun latar sosial terdapat tiga belas (13) cerpen yang tidak teridentifikasi latar sosial, sedangkan delapan (8) cerpen dengan.latar sosial kalangan keluarga sederhana 7 cerpen, dan kalangan keluarga mampu 1 cerpen, dan (4) tema ditemukan dalam 12 kategori, yaitu empat cerpen bertema cinta, dua cerpen bertema harapan, satu cerpen mengagumi, dua cerpen bertema persahabatan, tiga cerpen bertema pertemanan, satu cerpen penuh harapan, satu cerpen bertema kebahagiaan, dua cerpen bertema kepedulian, dua cerpen bertema kekompakan, dua cerpen bertema kebersamaan, satu cerpen bertema penyesalan, dan satu cerpen bertema perjuangan. Dari hasil penelitian ini, disarankan kepada pembaca, supaya tidak hanya sekadar membaca, melainkan memahami unsur-unsur yang terkandung dalam cerpen ini seperti alur, penokohan, latar, dan tema

  • Analisis alur, penokohan, latar, tema, amanat, dan nilai religius dalam novel Merah karya Agnes Jessica
    by Devi Kristian on January 27, 2021 at 4:57 am

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan alur, penokohan, latar, tema, amanat, dan nilai religius dalam novel Merah karya Agnes Jessica. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Artinya penelitian ini didasarkan pada data deskriptif berupa kalimat dan paragraf yang mengandung unsur-unsur yang diteliti. Hasil penelitian unsur intrinsik yang diteliti dan dibahas yaitu: (1) alur yang digunakan adalah alur maju atau progersif, (2) tokoh dan penokohan, dalam novel ini ditemukan dua karakter tokoh, yaitu tokoh utama dan tokoh tambahan. Tokoh utama Petra Kusuma, sedangkan tokoh tambahan adalah Lazarus (Ayah Petra), Mira (Ibu Petra), Joana (Kakak pertama Petra), Helen (Kakak kedua Petra), Pendeta Yohanes, Nathan Sadewa, Jimmy Sadewa, dan Pak Badrun. Penggambaran watak tokoh dalam novel Merah karya Agnes Jessica menggunakan teknik ekspositori dan teknik dramatik, (3) latar terdapat tiga bagian, yaitu latar tempat secara umum terjadi di dua negara, yaitu Indonesia dan Milan Italia, latar waktu terjadi sekitar tahun 2004, dan latar sosial terjadi di kalangan keluarga yang sederhana, (4) tema yang terdapat yaitu tema mayor dan tema minor, tema mayor adalah pantang menyerah mengejar impian dan cita-cita dan tema minor adalah setiap masalah pasti ada jalan keluar, (5) amanat yaitu hidup harus memiliki tujuan dan cita-cita, jangan memandang rendah bakat seseorang, jangan menilai orang hanya dari satu sisi saja sebelum mengenal keseluruhan, kasihilah musuhmu, dan serahkan masalahmu kepada Tuhan, maka Tuhan memberi jalan keluar, dan (6) nilai religius terdapat dalam novel ini adalah nilai religius universal dan nilai religius kekristenan, nilai religius universal, yaitu doa, cinta kasih, rendah hati, kesetian, kejujuran, pemaaf dan minta maaf, tahu berterima kasih, berkorban, dan bersabar, sedangkan nilai religius kekristenan yaitu persekutuan (koinonia), pelayanan (diakonia), dan kesaksian (martiria).

  • Analisis pragmatik dalam humor bertema politik
    by Katarina Lelawati on January 27, 2021 at 3:21 am

    Penelitian berjudul “Analisis Pragmatik dalam Humor Bertema Politik” dilatarbelakangi oleh: facebook humor politik sebagai facebook yang menarik untuk dianalisis karena di dalam facebook humor politik terdapat unsur yang bersifat menghibur, menyindir, dan lucu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui topik, tujuan, partisipan, dan konteks yang terdapat dalam tuturan facebook humor politik. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan data berupa kata, frasa, kalimat yang mengandung unsur topik, tujuan, partisipan, dan konteks dalam tuturan facebook humor politik. Sumber data dalam penelitian ini adalah facebook humor politik pada Maret-Juli 2020. Berdasarkan analisis yang dilakukan diperoleh hasil/temuan sebagai berikut: 1. Terdapat 22 data topik dalam wacana facebook humor politik dengan topik umum yang berkaitan dengan Virus Corona (Covid-19) dan topik khusus yang bersifat pertentangan dan pelanggaran, yaitu sebanyak 13 data dengan topik pertentangan kebijakan dan sebanyak 9 data dengan topik pelanggaran social distancing. 2. Terdapat 22 data tujuan dan bentuk humor politik dalam wacana facebook humor politik yakni: (1) sebanyak 11 data mengkritik dan bentuk humor politik, (2) 10 data menyindir dan bentuk humor politik, dan (3) 1 data menyindir dan mengkritik dan bentuk humor politik. 3. Terdapat 22 data partisipan dalam wacana humor politik dengan 7 pola partisipan, yaitu: (1) Pola 1 (Penutur (O1), Mitra Tutur 1 (O.2.1), Mitra Tutur 2 (O.2.2), yang dituturkan (O3) atau suatu lembaga, pemerintah). Pola 2 (Penutur (O1), Mitra Tutur 1 (O.2.1), yang dituturkan (O3) atau suatu lembaga, pemerintah). Pola 3 (Penutur (O1) dan Orang yang dituturkan (O.3) atau suatu lembaga, pemerintah). Pola 4 (Penutur (O1), Mitra Tutur 1 (O.2.1), Mitra Tutur 2 (O.2.2), Mitra Tutur 3 (O.2.3.1), dan yang dituturkan (O3) atau suatu lembaga, pemerintah, perusahaan, dan organisasi). 4. Terdapat 22 data konteks dalam wacana humor politik, yaitu: (1) Konteks fisik: 17 data di Jakarta, 2 data di Depok, 1 data di Tegal, dan terdapat konteks fisik x dengan dua tempat terpisah 1 data di Jawa Barat dan DKI, dan 1 data di Salatiga dan Jakarta. (2) Konteks epistemis: 11 data sosial distancing, 5 data bansos, 3 data lockdown, 2 data fasilitas penangganan Covid, dan sebanyak 1 data perbedaan pendapat. (3) Konteks lingustik: 22 data terdiri dari kalimat yang mendahului, kalimat tengah, dan kalimaat yang mengakhiri. (4) Konteks sosial: 11 data tokoh, 7 data pemerintah dan pejabat daerah 2 data warga, dan 2 data anak. Berdasarkan hasil penelitian ini peneliti menyarankan (1) bagi pembaca, penelitian ini diharapkan dapat membantu pembaca sebagai penikmat wacana humor politik untuk mengetahui maksud dan makna yang terkandung di dalam wacana humor politik. Selain itu, penelitian ini dapat menjadi sumber referensi dan pengetahuan bagi pembaca dalam mengetahui dan memahami analisis pragmatik. (2) bagi peneliti selanjutnya, penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan rujukan, informasi, dan sebagai acuan untuk melakukan penelitian pragmatik selanjutnya.

  • Analisis alur, penokohan, latar, tea, amanat, dan nilai budaya dala novel Di Bawah Langit yang Sama
    by Desmita Armina on January 27, 2021 at 2:50 am

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alur, penokohan, latar, tema amanat, dan nilai budaya yang terkandung dalam novel Di Bawah Langit yang Sama karya Helga Rif. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif. Data berupa kalimat dan paragraf yang mengandung unsur-unsur yang diteliti penelitian: (1) Alur yang digunakan adalah alur maju atau progersif. (2) Indira memiliki watak yang religius, penurut, mudah emosi, bertanggung jawab, dan mencintai keluarga, sedangkan Max memiliki watak pengertian, mudah khawatir, pemarah, dan sopan. (3) Latar terdapat tiga bagian yaitu latar tempat di Bali, latar waktu tahun 2013, dan latar social keluarga mampu. (4) Tema terdapat dua bagian, tema mayor percintaan yang dilatarbelakangi perbedaan adat dan tema minor yaitu kuatnya adat istiadat Bali dan tanggung jawab terhadap budaya keluarga. (5) Pesan atau amanat perbedaan keyakinan atau adat bukan penghalang untuk pernikahan dan walaupun banyak pekerjaan tanggung jawab harus dilaksanakan. (6) Nilai budaya yang terdapat dalam novel ini yaitu nilai budaya hubungan manusia dengan Tuhan, nilai budaya hubungan manusia dengan alam, nilai budaya hubungan manusia dengan masyarakat, dan nilai budaya hubungan manusia dengan orang lain.

  • Analisis gaya bahasa dan diksi pada lirik lagu dalam album Lelaku karya Fourtwnty
    by Boyn Yosapat on November 19, 2020 at 5:00 am

    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan macam gaya bahasa dan diksi pada lirik lagu dalam album Lelaku karya Fourtwnty. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif deskriptif. Data dalam penelitian ini yaitu kata, frasa, dan kalimat pada lirik lagu dalam album Lelaku karya Fourtwnty. Hasil penelitian: (1) gaya bahasa ditemukan sebanyak 55 data. Dari 55 data dikelompokan gaya bahasa menjadi: gaya bahasa perbandingan terdapat 28 data terdiri atas personifikasi 12 data, metafora 10 data, persamaan 6 data. Gaya bahasa pertentangan terdapat 8 data terdiri atas hiperbola 4 data, litotes 2 data, sarkasme 2 data. Gaya bahasa pertautan terdapat 4 data terdiri atas efitet 2 data, ellipsis 2 data. Gaya bahasa perulangan terdapat 15 data yang terdiri atas aliterasi 6 data, asonansi 4 data, anafora 3 data, epizeukis 1 data, dan pararelisme 1 data. (2) Diksi ditemukan sebanyak 24 data terdiri atas diksi berdasarkan persamaan bunyi akhir bait 15 data, dikelompokkan menjadi: persamaan bunyi akhir bait yang bersajak A-A-A-A terdapat 8 data, A-B-A-B sebanyak 2 data, A-A-B-A sebanyak 3 data, dan A-A-A-B sebanyak 2 data. Diksi berdasarkan suasana perasaan penyair 9 data, dikelompokkan menjadi: perasaan sedih terdapat 4 data, gembira 3 data, dan marah 2 data. Dari hasil penelitian ini, disarankan kepada pembaca dan dalam pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia agar tidak hanya membaca tetapi juga memahami, khususnya tentang penggunaan bahasa kiasan, pemilihan kata/ diksi dan pengapresiasian sebuah karya puisi/ teks lagu.supaya tidak hanya sekedar membaca, tetapi memahami gaya bahasa dan diksi pada lirik lagu dalam album Lelaku karya Fourtwnty.

  • Analisis unsur intrinsik Novel “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” karya Kirana Kejora
    by Gresilia Yuan Pramitha on July 21, 2020 at 4:00 am

    Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan plot novel “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” karya Kiranan Kejora (2) Mendeskripsikan tokoh dan penokohan novel “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” karya Kirana Kejora (3) Mendeskripsikan latar novel ”Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” karya Kirana Kejora (4) Mendeskripsikan sudut pandang novel “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” karya Kirana Kejora (5) Mendeskripsikan tema novel “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” karya Kirana Kejora (6) Mendeskripsikan pesan moral novel “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” karya Kirana Kejora. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif. Data berupa kalimat dan paragraf yang diteliti dari sumber novel “Ayah Menyayangi Tanpa Akhir” karya Kirana Kejora. Hasil penelitian: alur yang digunakan adalah sorot balik. (2) Penokohan Juna yang memiliki watak penuh kharisma, sedangkan Keisha Mizuki adalah sosok yang bertanggung jawab yang digambarkan secara dramatik. (3) Latar terdapat tiga bagian, yaitu latar tempat, latar waktu dan latar sosial. (4) Sudut pandang ada dua yaitu sudut pandang “Dia” mahatahu dan sudut pandang “Dia” sebagai pengamat. (5) Tema terdapat dua bagian, tema mayor kasih sayang ayah terhadap anak dan tema minor yaitu keikhlasan dan ketulusan. Pesan Moral yaitu ketidaksabaran Mada menjadi seorang pembalap dan tetaplah bersyukur dalam segala hal. Dari hasil penelitian ini, disarankan untuk pembaca tidak sekedar membaca, tetapi memahami unsur-unsur yang terkandung dalam novel seperti plot, tokoh dan penokohan, latar, sudut pandang, tema dan pesan moral.

  • Alur, penokohan, latar, tema, dan amanat dalam Novel Pingkan Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono
    by Natalius Chisto on July 16, 2020 at 6:57 am

    Sebagai salah satu bentuk karya sastra, novel menarik untuk dinikmati dan diteliti. Penelitian ini berjudul “Alur, Penokohan, Latar, Tema, dan Amanat dalam novel Pingkan Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono” dengan pertimbangan, cerita dalam novel ini sangat bagus, tidak membosankan, dan banyak mengandung unsur budaya lokal yang kental, Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, yang didasarkan pada data deskriptif berupa kalimat-kalimat paragraf yang mengandung aspek-aspek yang diteliti. Seperti alur, penokohan, tema, dan amanat dalam novel ”Pingkan Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono”, yaitu (1) alur yang digunakan adalah alur campuran dengan teknik sorot balik, karena cerita dimulai dari tahap pemunculan konflik, tahap peningkatan konflik, tahap klimaks, dan tahap penyelesaian. (2) penggambaran watak tokoh, pengarang menggunakan teknik dramatik. (3) latar tempat secara umum terjadi di dua negara, yaitu di Indonesia dan di Jepang. (4) tema yang terdapat yaitu tema mayor dan tema minor. Tema mayornya adalah cinta segitiga, sedangkan tema minornya yaitu kuatnya kepercayaan lokal, kasih sayang, dan pengabdian kepada orang tua. (5) amanat yang disampaikan kepada pembaca secara tidak langsung, yaitu cinta tidak harus saling memiliki, melestarikan atau menghidupkan budaya lokal, jangan pernah sombong dengan kedudukan atau jabatan, dan saling menghargai perbedaan tiap individu atau budaya seseorang.

  • Analisis kesalahan berbahasa dalam menulis eksposisi siswa kelas X SMK St. Bonaventura 1 Madiun
    by Derlis Sababalat on July 16, 2020 at 6:56 am

    Penelitian berjudul “Analisis Kesalahan Berbahasa dalam Menulis Eksposisi Siswa Kelas X SMK St. Bonaventura 1 Madiun” bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan kesalahan penggunaan ejaan, pilihan kata (diksi) dan struktur kalimat yang terdapat pada karangan eksposisi siswa kelas X SMK St. Bonaventura 1 Madiun. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan data berupa kata, frasa, dan kalimat. Hasil penelitian: ditemukan adanya kesalahan pemakaian bahasa yang dilakukan siswa dalam menulis eksposisi di antaranya yaitu, kesalahan penggunaan ejaan, meliputi (1) kesalahan pemakaian huruf, yakni (a) kesalahan pemakaian huruf kapital dan (b) kesalahan pemakaian huruf kecil. (2) kesalahan penulisan kata, meliputi (a) kesalahan penulisan kata ulang (b) kesalahan penulisan kata depan di dan awalan di-, dan (c) kesalahan penggunaan vokal dan konsonan (3) kesalahan penggunaan tanda baca meliputi (a) kesalahan tanda baca titik, (b) kesalahan tanda baca koma, dan (c) kesalahan tanda baca titik koma. Kesalahan pilihan kata (diksi) meliputi (1) kesalahan pemakaian kata yang tidak sesuai dengan konteks kalimat, dan (2) kesalahan pemakaian dua kata. Kesalahan struktur kalimat meliputi (a) kesalahan ketidaksejajaran (paralelisme), (b) kesalahan predikat, (c) Kesalahan banyak memunculkan gagasan dalam satu kalimat, dan (d) kesalahan anak kalimat dan induk kalimat.

  • Analisis unsur kohesi gramatikal dan kohesi leksikal dalam tips produk perawatan wajah pada Tabloid Nova
    by Klaudia Ovita on July 16, 2020 at 6:55 am

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui unsur dan fungsi kohesi gramatikal dan kohesi leksikal. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif terhadap data dalam 14 wacana tips produk perawatan wajah pada tabloid Nova, Oktober-November 2019. Hasil penelitian ini (1) kohesi gramatikal dalam bentuk pengacuan, penyulihan, pelesapan, dan perangkaian, (2) fungsi kohesi gramatikal untuk menyatakan kepaduan, kevariasian, keindahan, dan menghubungkan, (3) kohesi leksikal dalam bentuk repetisi, sinonim, antonim, kolokasi, dan hiponim, (4) fungsi kohesi leksikal menyatakan hal yang penting, kemiripan, pelaksanaan, dan lingkup gagasan.

  • Analisis unsur intrinsik Novel Dilan 1990 karya Pidi Baiq
    by Dominita Miranti on July 16, 2020 at 6:54 am

    Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan alur novel Dilan 1990 karya Pidi Baiq (2) Mendeskripsikan penokohan novel Dilan 1990 karya Pidi Baiq (3) Mendeskripsikan latar novel Dilan 1990 karya Pidi Baiq (4) Mendeskripsikan sudut pandang novel Dilan 1990 karya Pidi Baiq (5) Mendeskripsikan tema novel Dilan 1990 karya Pidi Baiq (6) Mendeskripsikan amanat novel Dilan 1990 karya Pidi Baiq dalam novel Dilan 1990. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif. Data berupa kalimat dan paragraf yang mengandung unsur-unsur yang diteliti dari sumber novel Dilan 1990 karya Pidi Baiq. karya Pidi Baiq. Hasil penelitian: (1) alur yang digunakan adalah alur sorot balik berbingkai. (2) penokohan Milea yang memiliki watak yang pemalu, dan cuek. Sedangkan Dilan memiliki watak pintar, pemberani, dan penyabar. (3) Latar terdapat tiga bagian yaitu latar tempat, latar waktu, dan latar sosial. (4) sudut pandang ada satu yaitu sudut pandang orang pertama “ Aku”, (5) tema terdapat dua bagian, tema mayor percintaan masa remaja dan tema minor yaitu pergaulan remaja masa kini.(6) memberikan pesan atau amanat yaitu tidak boleh berprasangka buruk terhadap orang dan jangan pernah takut untuk jujur kepada seseorang. Dari hasil penelitian ini, disarankan kepada pembaca supaya tidak hanya sekedar membaca, tetapi memahami unsur-unsur yang terkandung dalam novel ini seperti alur, penokohan, tema, latar, sudut pandang, dan amanat.