Biologi 2022

  • Keanekaragaman Collembola pada budidaya tanaman cabai dalam polibag dengan media tanam yang berbeda
    by Gita Wati on December 12, 2022 at 4:55 am

    Collembola adalah insekta yang hidupnya berada di bagian atas permukaan tanah yang lembab dan berperan penting sebagai hewan tanah sebagai pememecah bahan organik yang ada dalam tanah atau sebagai pakan alternatif bagi predator. Collembola sangat besar peranannya dan bergantung pada jenis atau kelompoknya masing-masing dan menempati berbagai macam perubahan ekosistem. Tujuan dari penelitian ini, yaitu mengetahui keanekaragaman Collembola yang ada pada media tanam tanaman cabai yang menggunakan media tanam sekam bakar, sekam biasa dan tanah. Lokasi penelitian ini dilakukan pada tiga lokasi yang berbeda yaitu antara lokasi 1, lokasi 2 dan lokasi 3. Colembolla yang ditemukan pada penelitian ini yaitu spesies Lobella sp, Lepidocytrus sp, Tomocerus elongates sp, Pseudosinella sp dan Folsomides sp. yang terdiri dari 5 spesies yang paling banyak ditemukan yaitu jenis spesies Lepidocytrus sp, Tomocerus elongates sp, Pseudosinella sp dan Folsomides sp dan jumlah Collembola yang paling sedikit ditemukan yaitu jenis spesies Lobella sp. Kata kunci : Collembola, Tanaman Cabai, Sekam Bakar,Sekam Mentah dan Tanah.

  • Keanekaragaman cacing tanah di sekitar rhizosfer tanaman pisang (Musa sp) di Kota Madiun
    by Dina Seratilova Hartaty on November 22, 2022 at 7:03 am

    Cacing tanah adalah kelompok hewan tanah yang berperan yang sangat penting sebagai dekomposer suatu bahan organik tanah, dengan adanya kehidupan cacing tanah dapat juga dijadikan pertanda bahwa keadaan tanah subur dan baik. Rhizosfer tanaman pisang memiliki kelembaban dan kadar air yang cocok ditingali oleh cacing tanah. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui keanekaragaman cacing tanah yang ada di sekitar rhizosfer tanaman pisang yang ada di kecamatan Wungu. Sampling cacing tanah diambil di 3 lokasi yaitu lokasi A, lokasi B dan lokasi C. Metode pengambilan sampling cacing tanah yaitu hand sorting method. Hasil jumlah keseluruhan individu pada cacing tanah yang didapat ada 56 ekor, yang terdiri dari 4 spesies. 4 spesies yang didapat yaitu Peryonix sp, Pheretima sp, Amynthas sp dan Microscolex sp. Hasil keanekaragaman cacing tanah yang didapat pada lokasi A menunjkan hasil H’= 1,182 (keanekaragaman sedang), lokasi B menunjukan hasil H’=1,135 (keanekaragaman sedang) dan lokasi C menunjukan hasil H’= 1, 276 (keanekaragaman tinggi). Hasil kemelimpahan spesies cacing tanah yang didapat di Lokasi A Peryonix sp ada 6 ekor, Pheretima sp ada 6 ekor, Amynthas sp ada 2 ekor dan Microscolex sp ada 1 ekor saja. Lokasi B Peryonix sp ada 3 ekor, Pheretima sp ada 10 ekor, Amynthas sp ada 5 ekor dan Microscolex sp ada 1 ekor. Lokasi C Peryonix sp ada 5 ekor, Pheretima sp ada 3 ekor, Amynthas sp ada 4 ekor dan Microscolex sp ada 10 ekor.